Tuesday, December 10, 2013

macam-macam kenakalan remaja

Macam-Macam Kenakalan Remaja

          Kenakalan remaja identik dengan perbuatan yang merugikan entah itu untuk diri sendiri maupun orang lain. Selain itu kenakalan remaja juga sering diartikan sebagai pelanggaran. Sehingga kenakalan remaja tersebut sangat dekat pengertiannya dengan kriminalitas. Untuk tujuan-tujuan hukum, maka dibuatlah suatu perbedaan antara pelanggaran-pelanggaran indeks (index offenses) dengan status (status offenses). Index offenses adalah tindakan kriminal, baik yang dilakukan oleh remaja maupun orang dewasa. Contoh tindakannya seperti perampokan, penyerangan dengan kekerasan, pemerkosaan, dan pembunuhan. Status offenses adalah Tindakan yang tidak terlalu serius, tindakan seperti ini banyak dilakukan oleh anak-anak muda dibawah usia tertentu sehingga pelanggaran tersebut dikatakn sebagai pelanggaran remaja. Contohnya seperti lari dari rumah (kabur), bolos drao sekolah, meminum-minuman keras, pelacuran dan ketidak mampuan mengendalikan diri.

Dibawah ini adalah  beberapa macam kenakalan remaja, seperti :
  1. Kehamilan pada remaja
           Di Indonesia hal ini sudah mulai merajalela, dibuktikan dengan banyaknya kasus pembuangan bayi yang sebagian besar alasannya adalah karena kehamilan yang tidak diinginkan dan para pelakunya adalah sebagian besar adalah para remaja yang belum siap secara mental untuk menghadapi respon lingkungannya akibat dari apa yang dia perbuat, namun nilai-nilai agama masih sangat melekat erat di Indonesia. Berbeda dengan Amerika yang memiliki angka kehamilan remaja terbesar pertama di bandingkan dengan negara-negara barat. Faktanya yaitu setiap tahun lebih dari satu juta remaja Amerika hamil, 4 dari 5 orang diantaranya tidak menikah (Santrock:).\

       2. Bunuh diri
     Di Amerika hal ini sudah sering atatu biasa terjadi. Setiap tahun, sekitar 25.000 orang menghilangkan nyawa mereka sendiri. Pada saat memasuki usia 15 tahun, kemungkinan untu mengambil keputusan untuk bunh diri mulai bertambah. Dan ternyata kematian akibat bunuh diri dikalangan remaja merupakan 12% penyebab kematian pada kelompok usia remaja dan dewasa muda (Brent, 1989). Fakta paling mengejutkan yaitu ternyata besar hasrat untuk mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri pada laki-laki tiga kali lebih besar dibandingkan dengan perempuan. Tetapi pada faktanya perempuan lebih sering melakukan percobaan bunuh diri dibandingkan dnegan laki-laki.

 

0 comments:

Post a Comment